Wisata air terjun atau curug memang menjadi salah satu destinasi favorit para wisatawan yang ingin melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Kota Cianjur menyimpan banyak wisata air terjun yang menarik serta keindahan pemandangan alamnya sudah tak perlu diragukan lagi. Salah satunya adalah Curug Citambur.
Banyak orang yang masih merasa asing mendengar Curug Citambur ini karena akses jalannya yang cukup sulit. Namun setelah sampai di lokasi, rasa lelah dan penat seakan terbayar lunas dengan melihat keindahan curug yang tiada duanya ini. Curug Citambur berlokasi di Karang Jaya, Kecamatan Pasir Kuda, Kabupaten Cianjur bagian Selatan,Jawa Barat.
Fasilitas di Curug Citambur
Pihak pengelola sudah menyiapkan beberapa fasilitas demi menjamin kenyamanan para pengunjung yang datang. Bisa dibilang fasilitas yang tersedia cukup untuk sebuah tempat wisata. Dalam kawasan curug ini terdapat beberapa fasilitas umum seperti area lahan parkir yang luas dan lapang serta terjamin keamanannya. Ada juga toilet dan musola yang kebersihannya sudah terawat. Tak ketinggalan disediakan juga beberapa warung makanan yang menjuak bermacam-macam makanan dan minuman.
Keindahan Curug Citambur
Curug Citambur memiliki keindahan alam yang sangat memesona. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 130 meter. Keunikan atau daya pikat air terjun ini adalah debut airnya yang sangat deras sehingga menimbulkan uap air seperti kabut tipis. Semburan air uapnya ini sangat deras hingga dari jarak 50 meter.
Waktu terbaik untuk melihat keindahan alam air terjun ini adalah saat musim penghujan. Debit airnya yang deras dan pemandangan alam hijaunya akan semakin menarik untuk dilihat dan dijelajah lebih jauh lagi.
Pepohonan dan rerumputan di kawasan air terjun ini yang begitu hijau saat musim penghujan terlihat seperti karpet hijau yang dibentangkan. Hamparan tebing menjulang tinggi dari barat ke timur dihiasi dengan hembusan jutaan volume air terjun menambah keindahan pesona alamnya. Dilengkapi dengan air terjunnya yang terlihat masih sangat asri dan hijau.
Namun, tebing yang mengelilingi air terjun ini cukup curam dan berbahaya, jadi tidak disarankan untuk mandi dan bermain air di curug ini. Jika Anda ingin bermain air dan mencoba sensasi airnya yang dingin, bisa turun ke bawah dan melewati persawahan.
Hunting Foto di Curug Citambur
Spot asyik dan seru untuk berfoto-foto di curug ini terletak pada tebing-tebingnya yang menjulang tinggi. Berfoto di tebing-tebing tersebut dengan panorama pepohonan dan rerumputan hijau pastinya akan menjadi foto yang menarik. Air terjun yang mengeluarkan uap air juga dapat dijadikan objek foto yang bagus.
Harga Tiket Masuk Curug Citambur
- Harga Tiket Masuk: Rp 10.000/orang
- Biaya Parkir Motor: Rp 3.000
- Biaya Parkir Mobil: Rp 5.000
Jam Buka Curug Citambur
- Buka setiap hari 24 jam
Akses Lokasi Menuju Curug Citambur
Untuk bisa mencapai lokasi air terjun cantik ini dapat diakses menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Tetapi, di beberapa tempat saat hampir sampai di lokasi Curug Citambur, jalanan akan semakin rusak parah dan berbatu. Jadi disarankan apabila transportasinya menggunakan mobil, sebaiknya tidak menggunakan mobil pendek atau sedan.
Rute jalan dari kota Bandung menuju lokasi curug ini dapat melalui kawasan Ciwidey yang berada di Bandung Selatan. Patokannya adalah dari Kota Bandung melalui Leuwi Panjang, lalu ke Kopo Sayati. Setelah sampai di Kopo Sayati lewat Katapang dan Soreang. Kemudian dilanjutkan melewati Pasir Jambu lalu barulah ke Ciwidey. Setelah sampai di Ciwidey diteruskan hingga Rancabali.
Lebih singkatnya, dari arah Bandung hanya perlu berjalan ke kawasan Ciwidey sampai melewati kawasan Wisata Alam Kawah Putih. Setelah itu diteruskan ke Pemandian Air Panas Cimangu, Pemandian Air Panas Ciwalini dan melewati perkebunan teh yang berkelok-kelok.
Ketika hampir sampai di kawasan Wisata Alam Situ Patengan, sebelumnya terdapat Kantor Kecamatan Rancabali. Dekat dengan kantor Kecamatan Rancabali ini ada belokan menuju arah kanan menuju ke arah Perkebunan Teh Sinumbra. Kurang lebih sekitar 1,5 jam dari desa Cipelah Kecamatan Rancabali berjaln lurus ke desa Karang Jaya.
Akses jalan di Perkebunan Teh Sinumbra cukup baik namun akan bertambah parah saat memasuki Desa Karang Jaya. Setelah sampai di Kantor Desa Karang Jaya, maka disitulah terdapat pintu masuk menuju Curug Citambur.
Dekat dengan pintu masuk tersebut terdapat danau kecil bernama Situ Rawa. Dari situ Rawa perjalanan masih sekitar 200 meter hingga sampai di lokasi Curug Tambur. Di pintu masuk inilah Anda bisa memarkir kendaraan di lahan parkir yang tersedia dan perjalannan diteruskan dengan berjalan kaki.
Tips Berwisata di Curug Citambur
- Siapkan fisik dan kendaraam sebaik mugkin. Hal ini karena kondisi jalan menuju curug banyak tanjakan, turunan dan tikungan sehingga membutuhkan konsentrasi untuk melaluinya.
- Lebih disarankan untuk mengunjungi curug saat curah hujan rendah atau bukan musim hujan.
- Jika dari arah Bandung, pastikan mengisi bahan bakar kendaraan dalam keadaan penuh. SPBU terakhir berada di daerah Ciwidey. Selepas dari objek wisata Kawah Putih sudah tidak ditemukan lagi SPBU.
- Usahakan membawa baju ganti karena pasti akan basah terkena hempasan uap air curug.
- Jalan di sekitar curug selalu basah sehingga agak sedikit licim, berhati-hatilah saat berfoto-foto.
- Usahan keluar dari kawasan curug sebelum gelap karena beberapa ruas jalan tidak ada penerangan.
- Jagalah kebersihan dengan selalu membuang sampah pada tempat yang telah disediakan oleh pihak pengelola.
Jika berada di kota Cianjur, jangan lewatkan untuk berkunjung ke Curug Citambur. Air terjun dengan hempasan uap beserta panorama keindahan hutannya yang hijau serta tebingnya yang menjulang sangat sayang untuk dilewatkkan. Meskipun akses jalannya yang lumayan sulit, tapi pemandangan yang ditawarkan juga jauh dari kata mengecewakan. Tentunya akan menjadi pengalaman berwisata yang berkesan dan tak terlupakan di Curug Citambur ini.