Kebun Raya Bogor : Harga Tiket, Foto, Lokasi, Fasilitas dan Spot

Bogor memiliki cukup banyak lokasi wisata menarik yang patut dikunjungi. Selain Puncak Bogor yang terkenal, daerah ini juga memiliki tempat wisata lain yang cukup terkenal yaitu Kebun Raya Bogor

Contents [ Buka ]

Kebun Raya Bogor atau Kebun Botani Bogor merupakan salah satu lokasi wisata yang cukup banyak diminati para pengunjung tertama pada hari Sabtu dan Minggu. Di lokasi ini juga menjadi tempat penelitian dan konservasi berbagai tumbuh-tumbuhan. Kawasan ini memiliki luas area sekitar 87 hektar. Di sekitar Kebun Raya Bogor ini para pengunjung dapat menemukan pusat-pusat keilmuan seperti Museum Zoologi Bogor, Herbarium Bogoriense, serta PUSTAKA.

Sejarah Kebun Raya Bogor

Pada mulanya Kebun Raya Bogor ini merupakan bagia dari “Samida” atau hutan buatan (taman buatan). Hutan buatan atau samida ini diduga telah ada pada pemerintahan Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi yang memerintah sekitar tahun 1474-1513) dari Kerajaan Sunda. Hal ini seperti yang telah tertulis pada Prasasti Batu Tulis. Samida ini dibuat bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan dan sebagai tempat memelihara benih-benih kayu yang terbilang cukup langka. Selain Samida yang berada lokasi ini, dibuat pula samida yang serupa di perbatasan Cianjur dan Bogor atau yang lebih dikenal sekarang Hutan Ciung Wanara. Hutan ini kemudian dibiarkan setelah Kerajaan Sunda ditaklukkan oleh Kesultanan Banten.

Tercatat pada awal tahun 1800 an Gubernur Jendral Thomas Stamford Raffles tertarik untuk mengembangkan halaman Istana Bogor menjadi sebuah kebun yang cukup canti dan menari. Hal ini didasarkan karena Gubernur Jendral Thomas Stamford Raffles yang saat itu mendiami Istana Bogor memiliki minat besar dalam botani. Dengan dibantu oleh beberapa para ahli botani, yang salah satunya W.Kent (ikut membangun Kew Garden di London), menyelap halaman Istana Bogor menjadi taman dengan tema Inggris Klasik. Inilah yang menjadikan awal mula bentuk Kebun Raya Bogor saat ini.

Pesona Kebun Raya Bogor

Di lokasi wisata yang tidak pernah sepi pengunjung ini terdapat cukup banyak tempat-tempat menarik yang bisa and adan keluarga eksplore. Namun ada beberapa titik lokasi yang cukup banyak diminati para pengunjung jika datang kelokasi ini, diantaranya yaitu :

Museum Zoologi, Museum ini merupkan sebuah museum yang tentunya berkaitan dengan hewan. Di dalam sini pengunjung dapat melihat berbagai jenis satwa. Satwa-satwa yang ada disini tentunya sudah melalui proses pengawetan. Jumlah satwa yang ada di dalam museum ini bisa mencapai 2.000 jenis. Selain terdapat fosil-fosil binatang, di sini juga terdapat diorama-diorama dengan binatang sebagai figur utama. Di museum zoologi ini terdapat satu koleksi yang paling menarik yaitu adanya kerangka tulang utuh dari hewan terbesar di dunia yaitu paus biru atau Blue Whale. Kerangka ini cukup spesial dan ditempatkan tersendiri di dalam museum ini.
Pemakaman Belanda Kuno, Di lokasi wisata ini juga terdapat kuburan atau pemakaman Belanda Kuno. Mungkin sedikit cukup mistis saat melewati lokasi ini. Namun jangan salah, lokasi ini cukup sering dikunjungi oleh para wisatawan karena mereka tertarik untuk melihat makam yang berjasa terhadap perkembangan wosata ini. Salah satunya yaitu terdapat makan Heinrich Kuhl dan J.C Van Hasselt. Mereka berdua dimakamkan dalam lubang yang sama dan mereka ini adalah ahli biologi dari Belanda yang dikirim ke Indonesia untuk mempelajari serta mengumpulkan spesies hewan dan tumbuhan yang ada di Nusantara ini.
Monumen Lady Raffles, Saat memasuki pintu utama Kebun Raya Bogor ini pengunjung akan disambut dengan salah satu spot menarik yaitu Monumen Lady Raffles. Monumen yang memiliki bentuk cungkup ini di dalamnya terdapat sebuah prasasti yang berisi puisi cinta. Puisi tersebut ditulis oleh seorang penjelajah asal Inggris.
Taman Meksiko, Sesuai dengan namanya, taman ini memiliki tema Meksiko yang tentunya dapat kita saksikan di Kebun Raya Bogor. Para pengunjung akan mendapati tiga patung musisi yang mengenakan pakaian tradisional meksiko. Berbeda dengan lokasi lain yang ada di kawasan ini, taman meksiko ini terbilang cukup panas dan gersang karena dilokasi ini pengunjung akan disuguhkan dengan hamparan padang pasir yang cukup luas. Pengunjung juga dapat meilhat spesies kaktus yang tumbuh dibeberapa titik.
Laboratorium Treub, Salah satu titik lokasi yang terbilang menarik adalah Laboratorium Treub. laboratorium dengan bangunan yang memiliki arsitektur tua ala Eropa ini merupakan tempat penelitian yang di bangun oleh orang Belanda. Di dalam Laboratorium inilah Indonesia melakukan penelitian fitokimia atau zat kimia yang berasal dari tumbuhan untuk pertama kalinya. Laboratorium Treub di ambil dari salah satu nama direktur Kebun Raya Bogor yang juga merupakan seorang ahli botani, Milchior Treub. Ia juga menjadi pendiri dari Buitenzorg Landbouw Hogeschool yang konon merupakan cikal bakal dari Institut Pertanian Bogor.

Lokasi Kebun Raya Bogor

Lokasi wisata ini adalah di Jl. Ir. Juanda No 13 Bogor, Jawa Barat. Rute lokasi wisata ini cukup mudah untuk dijangkau, baik dengan kendara umum maupun kendraan pribadi.