Keberadaan ruang terbuka hijau memang sangat penting pada sebuah kota, selain semakin memperindah tatanan kota dan sebagai paru-paru dunia, ruang terbuka hijau juga dapat digunakan sebagai tujuan wisata. Kabupaten Bungo sendiri memiliki beberapa ruang terbuka hijau yang sering dikunjungi masyarakat sekitar sekedar untuk bersantai di sore hari, salah satunya adalah Taman Hijau Bungo.
Taman Hijau Bungo menjadi daya tarik tersendiri, dengan banyaknya pohon-pohon hijau yang tumbuh subur didalamnya. Suasana asri, nyaman dan teduh akan dirasakan saat wisatawan berada di taman. Memiliki desain modern, para pengunjung akan dibuat betah berlama-lama di taman ini. Berteduh dibawah rindangnya pepohonan bisa menjadi pilihan dikala sinar matahari menyinari dengan teriknya.
Secara geografis, Taman Hijau Bungo terletak pada kawasan pasar bawah Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Wisatawan dipastikan tidak akan kesulitan untuk menemukan taman ini, karena lokasinya yang berada di pusat kota. Tepatnya taman ini persis berada didekat simpang lampu merah Bambu Kuning.
Lokasi dari taman juga tak jauh dari ruang terbuka hijau lain seperti Taman Kota, dan Taman Pusparagam. Akses yang baik, akan mempermudah wisatawan yang hendak berkunjung ke Taman Hijau Bungo. Terdapat beberapa kendaraan umum di Muara Bungo yang bisa dimanfaatkan wisatawan. Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan kendaraan pribadi jika ingin lebih leluasa.
Pesona Taman Hijau Bungo
Taman Hijau Bungo dibangun pada lahan seluas 0,6 hektar mulai difungsikan sebagai ruang terbuka hijau pada tahun 2015 lalu. Dibangun pada lahan bekas terminal truk Muara Bungo, taman ini setidaknya menelan biaya hingga ratusan juta rupiah. Dibangunnya taman ini bertujuan untuk mempercantik keindahan kota, dan juga sebagai paru-paru dunia yang mengurangi pemanasan global.
Seperti namanya, Taman Hijau Bungo memang didominasi dengan warna hijau yang berasal dari pepohonan besar didalam taman. Terdapat puluhan pohon yang ditanam, sehingga menciptakan suasana nyaman dan asri. Bahkan di kala siang hari, saat berada di taman ini wisatawan tidak akan merasa kepanasan karena saking rindangnya pepohonan.
Aneka bunga warna-warni pun bisa dijumpai dan semakin mempercantik taman yang berada di Muara Bungo ini. Didalam taman telah tersedia tempat duduk yang terbuat dari beton, dan didesain dengan apiknya. Wisatawan bisa memanfaatkan tempat duduk ini untuk bersantai sambil menikmati suasana serta udara segar yang ditawarkan Taman Hijau Bungo.
Didalam taman pun terdapat air mancur beserta kolamnya, namun sayang air mancur tersebut kini tak berfungsi lagi dan terkesan kotor karena dipenuhi sampah. Hal ini tentu mengurangi keindahan dari Taman Hijau Bungo. Selain itu, taman pun semakin nyaman dengan adanya jalan setapak berpola pedestrian dengan dilapisi keramik yang cukup baik.
Dikala malam hari, Taman Hijau Bungo pun semakin memancarkan keindahannya dengan berbagai macam bentuk lampu yang unik. Lampu di taman ini memang lain dari pada yang lain, berbentuk semacam tiang di sebelah kanan dan kiri jalan taman, sehingga nampak seperti terowongan yang menyala dikala malam hari.
Tak jarang, pengunjung pun semakin ramai saat malam tiba entah hanya untuk nongkrong, bercengkrama dengan teman, atau berfoto-foto di terowongan lampu taman ini. Pada Taman Hijau Bungo ini juga sering diadakan berbagai acara seperti festival musik, dan acara-acara lainnya. Selain itu, wisatawan terkadang juga akan menjumpai beberapa pedagang yang menawarkan batu akik dengan berbagai macam bentuk.
Fasilitas Taman Hijau Bungo
Sebenarnya, fasilitas yang ada pada Taman Hijau Bungo ini terbilang cukup lengkap. Namun sayang, kini banyak fasilitas yang terbengkalai serta telah rusak dan tidak bisa berfungsi dengan baik. Banyak lampu-lampu taman yang rusak, dan bahkan tulisan merk taman pun hancur rata dengan tanah. Selain itu, banyak juga bagian taman yang dipenuhi dengan sampah.
Didalam taman sudah terdapat toilet, tempat duduk yang nyaman, tempat sampah dan area parkir cukup luas, namun belum ada mushola pada taman ini. Jika ingin beribadah, tak jauh dari taman wisatawan bisa menemukan masjid atau mushola. Selain itu, taman juga dilengkapi dengan jalan setapak dengan material keramik yang memberikan kenyamanan bagi wisatawan. Bagi yang ingin berwisata kuliner, disekitar taman juga bisa dijumpai berbagai warung, café dan restoran yang menjual aneka hidangan lezat.
Baca Juga: Semagi Waterpark, Tempat Rekreasi Paling Seru di Muara Bungo
Apabila wisatawan hendak bermalam di Muara Bungo, juga terdapat beberapa hotel serta penginapan yang bisa dipilih dengan harga cukup bervariatif. Tiada salahnya berkunjung ke Taman Hijau Bungo, untuk sekedar menikmati suasana teduh dan asri. Meskipun berbagai fasilitas yang kini terbengkalai, tetap saja taman ini layak untuk dikunjungi. Diharapkan pemerintah setempat segera memperbaiki fasilitas yang ada, sehingga taman bisa dinikmati kembali oleh masyarakat.
Taman Hijau Bungo bisa menjadi alternatif wisata jika tengah berada di Kabupaten Bungo, berikut beberapa kegiatan yang bisa dilakukan saat berada di taman.
Menikmati Keindahan Taman
Saat berkunjung ke Taman Hijau Bungo, kamu bisa merasakan suasana rindang, asri dan teduh karena taman ini ditumbuhi aneka pohon yang lebat. Disini kamu bisa bersantai, sambil berteduh dari sinar matahari dikala siang hari. Dikala pikiran tengah kalut, dan stres tempat ini bisa kembali menyegarkan otak dan menghilangkan penat.
Ketika malam, taman pun juga tak kalah asyiknya untuk dikunjungi. Adanya lampu yang membentuk semacam terowongan menjadi fenomena tersendiri. Suasana pun semakin ramai dan bersahabat, kamu bisa menghabiskan dinginnya malam dengan berbagi kisah dengan teman ataupun sanak keluarga. Tempat ini pun bisa kamu gunakan sebagai tempat olahraga di pagi hari.
Hunting Foto
Berfoto di Taman Hijau Bungo menjadi sesuatu yang wajib untuk dilakukan. Banyak remaja yang sering berkunjung hanya untuk berfoto dengan aneka background di taman ini. Salah satu spot paling menarik tentunya ada di terowongan lampu yang nampak indah dimalam hari. Deretan pepohonan hijau pun semakin membuat background nampak memukau.
Tak hanya remaja yang hobi selfie saja, banyak fotografer juga sering berkunjung untuk mencari objek-objek menawan. Tempat ini pun bisa menjadi alternatif, bagi kamu yang hendak melakukan foto prewedding. Apabila taman ini diperbaiki seperti sedia kala, bukan tak mungkin taman bisa menjadi ikon Muara Bungo.
Baca Juga: 235 Tempat Wisata di Jambi Paling Menarik dan Wajib Dikunjungi
Peta Lokasi Taman Hijau Bungo
Tips Berwisata di Taman Hijau Bungo
- Patuhilah tata tertib yang berlaku di taman ini.
- Jangan datang ke taman apabila tengah hujan, karena lokasi taman akan becek dan dipenuhi banyak lumpur.
- Jika kamu hendak hunting foto, datanglah pada malam hari karena taman ini semakin indah dengan lampu-lampunya.
- Jagalah kebersihan taman, dan buanglah sampah pada tempatnya, serta jangan mengotori kolam air mancur.
- Jagalah kelestarian taman, dengan tak merusak fasilitas serta keindahan taman.
- Dilarang mencorat-coret bangunan, serta pohon yang ada ditaman.
Jam Buka & Harga Tiket Masuk Taman Hijau Bungo
Untuk saat ini tidak aturan jam pada tempat ini, kamu dapat berkunjung kapanpun alias 24 jam. Kemudian untuk HTM anda bisa menyiapkan uang kurang lebih Rp 5.000 per orangnya.