Desa Wisata Pulesari merupakan desa wisata yang didirikan sebagai sarana pembangunan desa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Tentunya, desa wisata ini memiliki potensi yang layak untuk dijadikan sebagai tempat wisata.
Ada beragam aktivitas dan daya tarik dari desa ini, dari rekreasi hingga kuliner. Bagi pengunjung luar daerah, wisata ini juga menyediakan penginapan yang bisa dipilih dengan budget yang relatif murah.
Profil Desa Wisata Pulesari
Dalam sejarahnya, desa wisata ini berdiri pada tahun 2012, tepatnya 9 November 2012 oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman dengan tujuan sebagai bentuk promosi potensi Desa Pulesari dalam hal sumber daya alam dan budayanya.
Desa ini menjadi desa pertama yang dijadikan tempat wisata di Wonokerto, Sleman. Tidak heran jika ada banyak pengunjung yang berbondong-bondong datang ke desa ini. Bukan hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa mengunjungi tempat ini.
Terbukti, pengunjung desa ini mengalami kenaikan pada 5 tahun sebelum Covid-19 melanda Indonesia hingga mendapatkan penghargaan sebagai Juara 1 Festival Desa Wisata Kategori Mandiri di Kabupaten Sleman.
Daya Tarik yang Dimiliki Desa Wisata Pulesari
Daya tarik yang ditawarkan oleh desa wisata ini tidak main-main. Ada banyak hal yang bisa Anda pertimbangkan ketika akan berkunjung ke desa ini.
1. Wisata Alam yang Menantang
Alam di desa yang satu ini menyimpan sejuta keindahan, hal tersebut sudah tidak perlu diragukan lagi. Anda yang tertarik dengan wisata alam juga tidak hanya dapat menikmati pemandangannya saja, melainkan juga bisa mencoba beberapa wahana yang tersedia.
Salah satu yang paling populer adalah outbound. Karena kebanyakan pengunjung yang datang ke desa ini adalah rombongan, atau minimal satu keluarga, maka kegiatan outbound menjadi salah satu yang sangat direkomendasikan.
Pasalnya, wahana yang bisa Anda coba di kegiatan ini ada banyak sekali, dan pastinya sangat Anda akan sangat menyukainya. Anda akan menemukan wahana yang menantang nyali Anda. Anda harus siap basah ketika melakukan kegiatan ini.
Beberapa wahana yang bisa Anda coba saat datang ke desa wisata ini adalah:
- Jembatan goyang
- Titian bambu
- Vertikal web
- Hujan buatan
- Tangga air
- Titian tali
- Jaring laba-laba
Beberapa wahana tersebut cocok untuk Anda yang suka dengan tantangan dan sangat cocok untuk kegiatan bersama keluarga maupun rombongan. Pastikan Anda mencoba wisata ini, ya.
2. Wisata Budaya
Daya tarik yang ada di Desa Wisata Pulesari selanjutnya adalah wisata budaya lokal yang ada di desa tersebut. Meskipun telah menjadi tempat wisata, desa ini tetap mempertahankan kearifan budaya lokalnya yang unik.
Ada banyak hal yang bisa Anda saksikan dari kebudayaan masyarakat. Mulai dari kegiatan masyarakat desa dalam menjalani keseharian mereka, hingga pertunjukan-pertunjukan yang memanjakan mata.
Beberapa budaya yang bisa Anda rasakan disini seperti tarian khas warga setempat, kerajinan yang dibuat oleh tangan penduduk, makanan khas desa tersebut, hingga terdapat wisata keluarga yang nyaman dan tidak lepas dari konsep budaya.
Desa ini dikenal sebagai desa penghasil buah salak yang melimpah, ini pula yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat, khususnya masyarakat Sleman. Tidak heran jika budidaya salak di daerah ini menjadi potensi yang diunggulkan dan terus dikembangkan.
Pengunjung dipersilakan untuk memetik buah salak langsung dari pohonnya. Akan menjadi kesan yang berbeda karena makan salak yang dipetik dari tangan sendiri. Selain itu, Anda juga bisa mencicipi berbagai olahan berbahan dasar salak.
Olahan-olahan tersebut memang sengaja dibuat untuk dipasarkan. Beberapa olahannya seperti dodol salak, wingko, bakpia, enting-enting, kerupuk salak dan masih banyak lagi yang lainnya.
3. Wisata Sejarah
Bukan hanya wisata alam dan budayanya saja, desa yang satu ini juga memiliki daya tarik lain yang tak kalah keren. Jika Anda suka dengan sesuatu yang berbau sejarah, desa ini juga memiliki daya tarik wisata sejarah.
Beberapa titik bersejarah dari wisata ini ditandai dengan goa yang memiliki sejarahnya masing-masing. Anda bisa berkunjung dan menelusuri goa-goa tersebut. Goa in berjumlah delapan, diantaranya adalah:
- Goa Dampar
- Goa Canguk
- Goa Grenjeng
- Goa Ular
- Goa Gedhe
- Goa Wayang
- Goa Leri
- Goa Bedhog
Harga Tiket Masuk Desa Wisata Pulesari
Paket Satu Hari
Untuk tiket masuknya sendiri, desa wisata ini menyediakan beberapa paket untuk rombongan. Untuk paket satu hari, ada paket tradisi 1, paket tradisi 2, paket tradisi 3 hingga paket tradisi 4. Semakin tinggi tingkat paket maka harga yang ditawarkan pun semakin mahal.
Untuk paket tradisi 1 dengan minimal 20 orang, dibandrol dengan harga Rp55.000. sedangkan untuk paket tradisi 2 dengan minimal jumlah orang sama seperti sebelumnya, yaitu 20 orang dibandrol dengan harga Rp75.000 karena memiliki fasilitas yang lebih lengkap.
Sementara untuk paket 3 dan 4, jumlah orang minimal 25 orang. Untuk paket 3 dibandrol dengan harga Rp95.000 dan untuk paket 4 dibandrol Rp105.000 dengan masing-masing paket memiliki fasilitas yang berbeda menyesuaikan harga.
Paket Dua Hari
Berbeda jika Anda ingin mengambil paket 2 hari satu malam yang dibedakan dengan 2 jenis, yaitu Malam Keakraban dan Gathering Live In. Masing-masing paket memiliki minimal orang yang sama, yaitu minimal 20 orang.
Untuk paket malam keakraban, dibandrol dengan harga yang lebih murah, yaitu Rp145.000. sedangkan untuk gathering live in dibandrol dengan harga Rp185.000. Yang membedakan antara keduanya yaitu fasilitas paket edukasi dan handel acara.
Dimana untuk paket malam keakraban tidak ada paket edukasi dan acara di handel sendiri sedangkan untuk paket gathering live in terdapat paket edukasi dan acara dipandu oleh pengelola.
Jika Anda datang sendiri atau bersama rombongan yang jumlahnya kurang dari 20 orang, Anda bisa mengambil harga satuan, mulai dari snack hingga bisa latihan menari khas daerah. Anda juga bisa menyewa homestay sendiri dengan harga yang relatif murah, mulai dari Rp50.000 an saja.
Lokasi dan Rute Menuju Lokasi
Desa Pulesari beralamat di Dsn. Pulesari, Ds. Wonokerto, Kec. Turi, Kab. Sleman, D.I Yogyakarta. Lokasi ini cukup strategis dan mudah diakses. Anda tidak perlu khawatir untuk menggunakan kendaraan besar seperti mobil karena jalannya yang sudah bagus.
Untuk perjalanan menuju lokasi, Anda perlu berjalan sekitar 21 km atau 40 menit saja dari Malioboro. Akses perjalannya bisa melalui Magelang – Yogyakarta. Anda bisa melihat Google Maps atau bertanya ke warga sekitar.
Penutup
Desa Wisata Pulesari memiliki banyak daya tarik yang dapat memikat siapapun yang berkunjung. Alamnya yang indah, dengan budaya yang tetap melekat pada kehidupan masyarakatnya serta merta ikut menambah kelestarian desa ini.
Anda juga akan diajak untuk mengeksplor banyak hal, mulai dari belajar mengenai berbagai hal, melihat kebudayaan setempat, melihat panorama alam, bermain air hingga belajar tarian khas. Pastikan Anda tidak melewatkan liburan ke desa satu ini.
